Selasa, 21 Juni 2016

   

PEDOMAN PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU PADA SATUAN PENDIDIKAN DI KABUPATEN MAGETAN
TAHUN PELAJARAN  2016 /2017

A.   Maksud, Tujuan dan Asas.
1.   Maksud disusunnya Peraturan Bupati ini adalah sebagai pedoman dalam pelaksanaan penerimaan peserta didik baru di Kabupaten Magetan serta agar pelaksanaan penerimaan peserta didik baru dimaksud dapat berjalan dengan tertib dan lancar.
2.   Penerimaan peserta didik baru bertujuan memberi kesempatan yang seluas-luasnya bagi Warga Negara Indonesia usia sekolah dan usia prasekolah agar memperoleh layanan pendidikan yang sebaik-baiknya.
3.   Penerimaan peserta didik baru berasaskan :
a. obyektivitas artinya bahwa penerimaan peserta didik, baik peserta didik baru maupun pindahan harus memenuhi ketentuan dalam Peraturan Bupati ini;
b. transparansi artinya pelaksanaan penerimaan peserta didik bersifat terbuka dan dapat diketahui orang tua calon peserta didik dan masyarakat;
c.  akuntabilitas artinya penerimaan peserta didik dapat dipertanggungjawabkan kepada pemerintah dan masyarakat, baik prosedur maupun hasilnya;
d. tidak diskriminatif artinya setiap Warga Negara Indonesia yang berusia sekolah dapat diterima untuk mengikuti pendidikan tanpa dibedakan suku, daerah asal, agama, dan golongan; dan
e.  kompetitif, artinya sistem penerimaan memberikan kesempatan yang sama kepada setiap calon peserta didik baru.

B.   Prinsip Dalam Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru.
1. Pada dasarnya tidak ada penolakan dalam penerimaan peserta didik baru, kecuali daya tampung sekolah tidak memungkinkan.
2.  Satuan Pendidikan Menengah Pertama, Satuan Pendidikan Menengah Atas dan Sekolah Menegah Kejuruan  dapat melaksanakan seleksi calon peserta didik baru jika jumlah pendaftar melebihi pagu yang telah ditetapkan.

C.   Tahapan Pelaksanaan Kegiatan Penerimaan Peserta Didik Baru.
Tahapan pelaksanaan kegiatan penerimaan peserta didik baru dapat digambarkan dalam tabel berikut ini:

NO
KEGIATAN
TANGGAL PELAKSANAAN KEGIATAN
TK/SD/SDLB
SMP/SMPLB
SMA/SMALB
SMK
1
Pendaftaran
27 s/d 29 Juni 2016
27 s/d 29 Juni 2016
27 s/d 29 Juni 2016
27 s/d 29 Juni 2016
2
Pengumuman
30 Juni 2016
30 Juni 2016
30 Juni 2016
30 Juni 2016
3
Daftar Ulang
1 s/d 2 Juli 2016
1 s/d 2 Juli 2016
1 s/d 2 Juli 2016
1 s/d 2 Juli 2016
4
Permulaan Tahun Pelajaran Baru
18 Juli 2016
18 Juli 2016
18 Juli 2016
18 Juli 2016
5
Pelaksanaan MOPDB
18 s/d 20 Juli 2016
18 s/d 20 Juli 2016
18 s/d 20 Juli 2016
18 s/d 20 Juli 2016

D.  Jumlah Peserta Didik Baru dalam 1 (satu) Rombongan Belajar (Rombel).
1.   Jumlah Peserta Didik Baru pada  Taman Kanak-Kanak (TK) dalam setiap rombongan belajar paling banyak  20 (duapuluh) peserta didik.
2.   Jumlah Peserta Didik pada Taman Kanak-Kanak Luar Biasa (TKLB) dalam setiap rombongan belajar paling banyak 5 (lima) peserta didik;
3.   Jumlah Peserta Didik Baru pada Sekolah Dasar (SD) dalam setiap rombongan belajar paling banyak 32 (tigapuluh dua) peserta didik;
4.   Jumlah Peserta Didik Baru pada Sekolah dasar Luar Biasa (SDLB) dalam setiap rombongan  belajar paling banyak 5  (lima) peserta didik;
5.   Jumlah  Peserta Didik Baru pada  Sekolah Menengah Pertama (SMP) dalam  setiap  rombongan  belajar paling banyak 32 (tigapuluh dua) peserta didik;
6.   Jumlah Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Pertama  Luar Biasa (SMPLB) dalam setiap rombongan belajar paling banyak 5 (lima) peserta didik;
7.   Jumlah Peserta Didik Baru pada  Sekolah Menengah Atas (SMA) dalam setiap rombongan   belajar paling banyak 32 (tigapuluh dua) peserta didik;
8.   Jumlah Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB) dalam setiap rombongan belajar paling banyak 5 (lima) orang;
9.   Jumlah Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam setiap rombongan belajar paling banyak 32 (tigapuluh dua) peserta didik, kecuali SMK yang melaksanakan program unggulan Direktorat Pembinaan SMK, jumlah rombongan belajar menyesuaikan dengan bidang dan program keahlian, peralatan dan kebutuhan dunia kerja dan ketentuan Direktorat Pembinaan SMK.

E.   Jumlah Rombongan Belajar Pada Setiap Satuan Pendidikan.
Jumlah rombongan belajar pada SMP, SMA dan SMK di Kabupaten Magetan ditetapkan sebagai berikut:
a. SMP Swasta
NO
LEMBAGA
ROMBEL
1
SMPN 1 Magetan
9
2
SMPN 2 Magetan
8
3
SMPN 3 Magetan
8
4
SMPN 4 Magetan
9
5
SMPN 1 Ngariboyo
6
6
SMPN 2 Ngariboyo
2
7
SMPN 1 Panekan
7
8
SMPN 2 Panekan
4
9
SMPN 1 Sidorejo
5
10
SMPN 2 Sidorejo
1
11
SMPN 1 Plaosan
7
12
SMPN 2 Plaosan
4
13
SMPN 3 Plaosan
2
14
SMPN 1 Poncol
7
15
SMPN 2 Poncol
1
16
SMPN 1 Parang
7
17
SMPN 2 Parang
6
18
SMPN 3 Parang
1
19
SMPN 1 Maospati
9
20
SMPN 2 Maospati
6
21
SMPN 3 Maospati
8
22
SMPN 1 Karangrejo
8
23
SMPN 2 Karangrejo
8
24
SMPN 1 Karas
8
25
SMPN 1 Barat
8
26
SMPN 2 Barat
7
27
SMPN 1 Kartoharjo
4
28
SMPN 1 Sukomoro
6
29
SMPN 2 Sukomoro
2
30
SMPN 1 Kawedanan
9
31
SMPN 2 Kawedanan
5
32
SMPN 3 Kawedanan
5
33
SMPN 1 Nguntoronadi
6
34
SMPN 1 Takeran
5
35
SMPN 1 Lembeyan
5
36
SMPN 2 Lembeyan
1
37
SMPN 1 Bendo
8
38
SMPN 2 Bendo
2
39
SD-SMPN Satu Atap Poncol
1

JUMLAH
214
b. SMP Swasta

NO
LEMBAGA
ROMBEL
1
SMP Muh. 1 Magetan
2
2
SMPK Pancasila Magetan
1
3
SMP Muh. Panekan
1
4
SMP Panca Bhakti 5 Magetan
1
5
SMP Bakti Plaosan
2
6
SMPK Garuda Parang
1
7
SMP Persatuan Maospati
1
8
SMP Angkasa Maospati
1
9
SMP PSM Taji Karas
1
10
SMP Emanuel Kawedanan
1
11
SMP Krowe Lembeyan
1
12
SMP IT Al-Ikhlas Mantren
1
13
SMP Ma'arif Darus Sholikhin
1
14
SMP IIS PSM Magetan
1
15
SMP PSM Takeran
1

JUMLAH
17


c. SMA Negeri
NO
LEMBAGA
ROMBEL
1
SMAN 1 Magetan
9
2
SMAN 2 Magetan
9
3
SMAN 3 Magetan
9
4
SMAN 1 Plaosan
3
5
SMAN 1 Parang
6
6
SMAN 1 Maospati
9
7
SMAN 1 Karas
8
8
SMAN 1 Barat
8
9
SMAN 1 Sukomoro
6
10
SMAN 1 Kawedanan
9

JUMLAH
76

d. SMA Swasta
NO
LEMBAGA
ROMBEL
1
SMA Panca Bhakti Magetan
2
2
SMA PGRI Maospati
1
3
SMA Darul Ulum Poncol
1
4
SMA Ar- Rosyidah Magetan
1

JUMLAH
5

e. SMK Negeri
NO
LEMBAGA
ROMBEL
1
SMKN 1 Magetan 
16
2
SMKN 1 Bendo
16
3
SMKN 2 Magetan
14
4
SMKN 1 Poncol
4
5
SMKN Kartoharjo
8
6
SMKN Takeran
9

JUMLAH
67

f. SMK Swasta
NO
LEMBAGA
ROMBEL
1
SMK Magetan 1 (BPN)
2
2
SMK PGRI 1 Magetan
4
3
SMK Panca Bhakti Magetan
2
4
SMK Bonaventura Magetan
1
5
SMK Yosonegoro Magetan
14
6
SMK Muh. Panekan
1
7
SMK Magetan 1 YKP
2
8
SMK Magetan 2 YKP
2
9
SMK PB 5 Parang
1
10
SMK Maospati
2
11
SMK Persatuan Maospati
1
12
SMK PGRI Maospati
1
13
SMK Penerbangan Maospati
7
14
SMK PGRI Kawedanan
1
15
SMK PSM 1 Kawedanan
4
16
SMK PSM 2 Kawedanan
4
17
SMKK Pancasila 1 Kawedanan
1
18
SMKK Pancasila 2 Kawedanan
1
19
SMK PSM 1 Takeran
2
20
SMK PSM 2 Takeran
6
21
SMK PSM Lembeyan
1
22
SMK Berlian Nusantara
2
23
SMK Ma'arif Darus Sholihin
1
25
SMK Kesehatan BIM Maospati
2
26
SMK Al Qolam Magetan
1
27
SMK Kesehatan PGRI Magetan
1
28
SMK Roudlotul Huda Lembeyan
2
29
SMK Bhakti Mulia Magetan
1

JUMLAH
69


F.   Syarat pendaftaran dalam pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada tingkat Satuan Pendidikan:
1.   Taman Kanak-Kanak (TK) / TKLB:
a.    berusia 4 s/d 5 tahun pada  awal  tahun  pelajaran  baru untuk kelompok A;
b.   berusia 5 s/d 6 tahun pada  awal  tahun  pelajaran  baru untuk kelompok B;
c.    melampirkan akte kelahiran/surat kenal lahir.
2.   Sekolah Dasar (SD) / SDLB:
a. anak usia 7-12 pada  awal  tahun  pelajaran  baru wajib diterima;
b. anak telah berusia 6 tahun pada  awal  tahun  pelajaran  baru dapat diterima, apabila pagu jumlah peserta didik dalam rombongan belajar pada SD dimaksud masih belum terpenuhi maka anak usia 5,5 tahun dapat diterima dengan rekomendasi konselor satuan pendidikan, dan jika pendaftar melebihi pagu, maka dilaksanakan seleksi umur.
c.  melampirkan akte kelahiran/surat kenal lahir.
3.   Sekolah Menengah Pertama (SMP) / SMPLB:
a.  telah lulus SD/MI/SDLB, atau program paket A/Ula memiliki ijazah dan SHUS/SKHU S/M/PK;
b.  telah tamat SD/MI/SDLB memiliki STTB atau surat berpenghargaan sama yang diterbitkan oleh Pemerintah;
c.  maksimal berusia 18  tahun  pada  awal  tahun  pelajaran  baru.
d.  melampirkan akte kelahiran/surat kenal lahir.
e.  apabila SHUS belum terbit, maka dapat menggunakan Sertifikat Hasil Ujian Sekolah Sementara (SHUSS).
4.   Sekolah Menengah Atas (SMA)/SMALB:
a.    Telah lulus SMP/MTs/SMPLB, atau Program Paket B / Wustho memiliki ijazah dan SHUN/SKHU S/M/PK;
b.    telah tamat SMP/MTs/SMPLB memiliki STTB atau surat berpenghargaan sama yang diterbitkan oleh Pemerintah;
c.    memiliki  Ijazah/ STTB dan STL yang dinyatakan Lulus, SHUN/ SKYBS atau telah lulus Program  Paket  B, memiliki  Ijazah  dan STL  Program Paket B  setara  SMP;
d.    berusia maksimal 21 tahun pada awal tahun pelajaran baru;
e.    melampirkan akte kelahiran/surat kenal lahir.
f.     apabila SHUN belum terbit, maka dapat menggunakan Sertifikat Hasil Ujian Nasional Sementara (SHUNS).
5.   Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) / SMKLB:
a.  Telah lulus SMP/MTs/SMPLB, atau Program Paket B / Wustho dan memiliki ijazah dan memiliki SHUN/SKHU S/M/PK;
b. Berusia maksimal 21 tahun pada awal tahun pelajaran baru;
c.  Memenuhi  syarat  sesuai dengan  ketentuan  spesifikasi  kompetensi keahlian di satuan pendidikan yang dituju; dan
d.  melampirkan akte kelahiran/surat kenal lahir.
e.  apabila SHUN belum terbit, maka dapat menggunakan Sertifikat Hasil Ujian Nasional Sementara (SHUNS).



G.  Biaya Pendaftaran
Pendaftaran  Penerimaan Peserta Didik Baru di SD, SMP, SMA dan SMK  tidak dipungut biaya;

H.  Tempat Pendaftaran
Tempat Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru  adalah pada Satuan Pendidikan  yang dituju / dipilih sesuai jenjang masing-masing;

I.     Tatacara Pendaftaran.
1.  Tingkat TK dan SD / SDLB:
Pendaftaran peserta didik baru pada TK dan SD /SDLB dilakukan dengan cara calon peserta didik didampingi orang tua/wali datang langsung ke sekolah yang dituju/dipilih untuk melakukan pendaftaran.
2.  Tingkat SMP /SMPLB:
a. calon peserta didik datang langsung ke sekolah yang dituju/dipilih untuk melakukan pendaftaran;
b. calon peserta didik mengisi formulir pendaftaran yang disediakan oleh sekolah dengan ketentuan:
Ø  Menyerahkan Sertifikat Hasil Ujian Sekolah (SHUS) SD/MI/SDLB yang asli. Apabila SHUS belum terbit, dapat menggunakan Sertifikat Hasil Ujian Sekolah Sementara (SHUSS);
Ø  Menyerahkan sertifikat prestasi yang asli, baik sertifikat prestasi akademik dan/atau  non akademik (jika memiliki);
c.    Apabila persyaratan telah lengkap, maka calon Peserta Didik akan menerima tanda bukti pendaftaran;
d.   Penerimaan berkas pendaftaran ditutup jam 12.00 WIB;        
e.    Calon peserta didik yang tidak lulus seleksi di SMP yang dipilih saat proses seleksi berlangsung dapat mencabut berkas pendaftaran untuk mendaftar di sekolah lain;
f.     Panitia penerimaan calon peserta didik pada satuan pendidikan setempat melakukan update data sesuai berkas yang telah  diterima, dan setelah selesai wajib segera melaporkan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan.
g.    Penambahan Nilai Piagam/ Prestasi diverifikasi oleh sekolah  sesuai dengan peraturan yang berlaku.


3. Tingkat  SMA / SMALB:
a.    calon peserta didik datang langsung ke sekolah yang dituju/dipilih untuk melakukan pendaftaran;
b.   calon peserta didik mengisi formulir pendaftaran yang disediakan oleh sekolah dengan ketentuan:
Ø  Menyerahkan Sertifikat Hasil Ujian Nasional (SHUN). Apabila SHUN belum terbit, dapat menggunakan Sertifikat Hasil Ujian Nasional Sementara (SHUNS);
Ø  Menyerahkan sertifikat prestasi yang asli, baik sertifikat prestasi akademik dan/atau  non akademik (jika memiliki);
c.    Apabila persyaratan telah lengkap, maka calon Peserta Didik akan menerima tanda bukti pendaftaran;
d.   Penerimaan berkas pendaftaran ditutup jam 12.00 WIB;
e.    Calon Peserta didik yang tidak lulus seleksi di SMA yang dipilih saat proses seleksi berlangsung dapat mencabut berkas pendaftaran untuk mendaftar di sekolah lain ;
f.     Panitia penerimaan calon peserta didik baru pada satuan pendidikan setempat melakukan update data sesuai berkas yang telah  diterima, dan setelah selesai wajib segera melaporkan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan
g.    Penambahan Nilai Piagam/ Prestasi diverifikasi oleh sekolah  sesuai dengan peraturan yang berlaku.
     4. Tingkat SMK:
a.    calon peserta didik datang langsung ke sekolah yang dituju/dipilih untuk melakukan pendaftaran;
b.   calon peserta didik mengisi formulir pendaftaran yang disediakan oleh sekolah dengan ketentuan:
Ø  Menyerahkan Sertifikat Hasil Ujian Nasional (SHUN). Apabila SHUN belum terbit, dapat menggunakan Sertifikat Hasil Ujian Nasional Sementara (SHUNS);
Ø  Menyerahkan sertifikat prestasi yang asli, baik sertifikat prestasi akademik dan/atau  non akademik (jika memiliki);
c.    Apabila persyaratan telah lengkap, maka calon Peserta Didik akan menerima tanda bukti pendaftaran;
d.   Penerimaan berkas pendaftaran ditutup jam 12.00 WIB;
e.    Calon Peserta didik yang tidak lulus seleksi di SMK yang dipilih saat proses seleksi berlangsung dapat mencabut berkas pendaftaran untuk mendaftar di sekolah lain ;
f.     Panitia penerimaan calon peserta didik baru pada satuan pendidikan setempat melakukan update data sesuai berkas yang telah  diterima, dan setelah selesai wajib segera melaporkan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan;
h.   Penambahan Nilai Piagam/ Prestasi diverifikasi oleh sekolah  sesuai dengan peraturan yang berlaku.

J.   Tata cara seleksi
1.   Tingkat SD/SDLB:
a.    Seleksi calon Peserta Didik Baru kelas I SD / SDLB didasarkan pada usia dan kriteria lain yang ditentukan oleh Sekolah dengan pertimbangan Komite Sekolah.
b.   Seleksi sebagaimana dimaksud pada angka 1 tidak berupa seleksi akademis serta tidak dipersyaratkan telah mengikuti TK, RA dan TKLB.
2.  Tingkat SMP / SMPLB:
a.    Seleksi Penerimaan Peserta Didik baru pada SMP/SMPLB berdasarkan Daftar Nilai Hasil Ujian Sekolah SD/MI untuk 3 (tiga) mata pelajaran:
Ø  Bahasa Indonesia;
Ø  Matematika; dan
Ø  IPA
atau Surat Keterangan yang Berpenghargaan Sama (SKYBS) dan nilai prestasi (bagi yang memiliki);
b.   Apabila terdapat kesamaan nilai hasil seleksi, maka penentuan peringkat didasarkan pada Jumlah Nilai Ujian Sekolah;
c.    Khusus untuk SD – SMP Satu Atap (dilakukan diluar sistem Penerimaan Peserta Didik Baru ), Lulusan SD yang dalam Satu Atap menjadi prioritas pertama, bila masih ada formasi, calon lain baru bisa diterima, bila terpaksa harus diseleksi karena peminat lebih besar dari daya tampung, aspek   yang   digunakan sebagai   kriteria seleksi antara lain :
Ø  nilai Ujian Sekolah;
Ø  prestasi akademik;
Ø  jarak tempuh dengan sekolah;
3.  SMA/SMALB/SMK:
a.    Seleksi Penerimaan Peserta Didik masuk SMA/SMALB/SMK berdasarkan:
Ø  jumlah nilai Ujian Nasional SMP/MTs/SMPLB untuk 4 (empat) mata pelajaran, yakni: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan IPA;
Ø  nilai prestasi akademik/non akademik (bagi yang memiliki); 
b.   Apabila terdapat kesamaan nilai hasil seleksi, maka penentuan peringkat didasarkan pada Jumlah Nilai Ujian Sekolah (empat mata pelajaran tersebut di atas) ;

K.  Pembobotan Piagam penghargaan
Pembobotan Nilai Piagam Penghargaan berdasarkan Prestasi Akademik dan Non Akademik dilaksanakan sebagai berikut:
1.   Satuan Pendidikan SMP, SMA dan SMK dapat menerima peserta didik baru yang berprestasi akademik, olah raga dan/atau seni baik perorangan atau beregu dan MTQ atau yang sejenis dengan  memberikan penambahan skor (point) nilai  sebagai penghargaan dengan ketentuan sebagai berikut :
Ø  Calon peserta didik yang memiliki prestasi di bidang Non Akademik (Olahraga, Seni) dan bidang Akademik, baik perorangan maupun beregu, diberikan penghargaan dalam bentuk penambahan nilai pada jumlah Nilai Ujian Sekolah SD/MI atau Nilai  Ujian Nasional SMP/MTs yang diperhitungkan dalam penentuan peringkat seleksi;
Ø  Penghargaan terhadap prestasi Akademik maupun Non Akademik akan dihargai bila diselenggarakan secara berjenjang, berkelanjutan dan resmi yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan/Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Contoh: siswa prestasi, OSN, O2SN, FLS2N, Pekan Seni, POR, POPDA. Adapun ketentuan penilaian penghargaan adalah sebagai berikut:








TINGKAT
JUARA
AKADEMIK / NON AKADEMIK
PERORANGAN
BEREGU
INTERNASIONAL
I
50
30

II
47,5
25

III
45
20
NASIONAL
I
40
19

II
37,5
18

III
35
17
PROPINSI
I
30
16

II
27,5
15

III
25
14
KABUPATEN
I
20
7,5

II
17,5
6,5

III
15
5,5
KECAMATAN
I
10
3

II
7,5
2

III
5
1

2.   Apabila calon peserta didik memiliki lebih dari satu prestasi dari bidang  yang sejenis atau berbeda, maka pemberian penghargaannya  ditentukan pada salah satu prestasi tertinggi.
3.   Calon Peserta Didik yang mempunyai prestasi akademik dan non akademik wajib membawa sertifikat/piagam/surat penghargaan asli pada saat mendaftar dan diverifikasi oleh sekolah;
4.   Apabila dikemudian hari sertifikat/piagam/surat penghargaan atas prestasi yang dimiliki ternyata tidak benar, maka yang bersangkutan dinyatakan gugur atau dikeluarkan dari sekolah.

L.   Daftar Ulang
Calon peserta didik yang dinyatakan diterima sebagai peserta didik baru diwajibkan  mendaftar ulang disekolah yang dituju, pada waktu/jadwal yang telah ditentukan.

M.  Mutasi.
1.   Perpindahan peserta didik (mutasi) antar sekolah dalam satu    Kabupaten, antar Kabupaten /Kota dalam satu propinsi atau antar provinsi diatur sebagai berikut:
Ø  Kepala Sekolah Asal dan Kepala Sekolah yang dituju menyetujui kepindahan yang bersangkutan yang dibuktikan dengan rekomendasi dari kepala sekolah;
Ø  Mendapatkan persetujuan dari Kepala Dinas Kabupaten/Kota/Propinsi/Kemenag sesuai kewenangannya;
2.   Perpindahan peserta didik, hanya dapat dilakukan dari semester/tahun, kelas, jenjang, kompetensi keahlian, dan akreditasi yang sama kecuali bagi daerah yang tidak memiliki persyaratan seperti tersebut diatas;
3.   Perpindahan peserta didik kelas VII (SMP) dan Kelas X (SMA/SMK) hanya dapat dilakukan setelah menerima rapor semester  I.

N.   Ketentuan Lain Lain.
1.      Pengumuman Penerimaan Peserta Didik Baru ditandatangani Kepala SMP/SMPLB, SMA/SMALB/SMK Negeri / Swasta dan diketahui Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan.
2.      Di halaman sekolah tempat pendaftaran calon peserta didik baru, dipasang data pendaftar dan  papan pengumuman;
3.      Keadaan sementara seluruh pendaftar tersebut di atas harus dilaporkan setiap hari ke Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan dan sekolah wajib menempel hasil sementara proses seleksi  PPDB pada papan pengumuman sekolah.

O.  Penutup
Ketentuan lebih lanjut mengenai petunjuk teknis pelaksanaan penerimaan peserta didik baru di Kabupaten Magetan ditetapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan dengan berpedoman pada Peraturan Bupati ini.

BUPATI MAGETAN,



S U M A N T R I



1 komentar:

Design by CM Studio | Jasa Fotografi, Videografi dan Website, TERJANGKAU + BERKUALITAS ~> CM Studio